SerbaSehatPlus.com
- Seiring bertambahnya usia anak, kebutuhan nutrisi pun akan ikut bertambah.
Termasuk kebutuhan kalsium, untuk itulah susu tinggi kalsium diperlukan.
Tentunya, semua orangtua pasti ingin memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya.
Baik segi pendidikan ataupun nutrisi sehingga mereka bisa tumbuh dengan baik.
Berbicara soal
nutrisi, tentu saja kandungan ASI nggak akan ada yang
mengalahkan. Pantas saja kalau kebutuhan ASI ini patut diperjuangkan oleh
seluruh kaum Ibu untuk anak bayinya, khususnya pada 6 bulan pertama.
Namun seiring bertambahnya usia anak, kebutuhan
nutrisi pun akan ikut bertambah. Termasuk kebutuhan kalsium. Meminum dua gelas
susu setiap hari bisa memberikan jumlah kalsium yang cukup kepada anak tanpa
menurunkan kadar zat besi. Namun, hal ini juga harus tetap diimbangi dengan
mengkonsumsi makanan dengan kadar zat besi yang cukup tinggi.
Kebutuhan kalsium menjadi penting, dan wajib
dipenuhi saat usia pertumbuhan dikarenakan proses pertambahan panjang tulang
dan penambahan tinggi badan sudah dimulai. Secara umum, tinggi badan
seorang anak dapat bertambah sekitar 5-6 cm per tahun sejak usia 2 tahun hingga
masa pubertas. Apabila asupan kalsium dan vitamin D tidak mencukupi, pertambahan
panjang tulang dan tinggi badan pun tidak optimal.
Satu hal yang perlu dicatat, bahwa untuk mencapai
tinggi badan optimal, ternyata bukanlah masalah fisik semata, namun juga
berkaitan dengan masalah psikologis. Penelitian menunjukkan bahwa tinggi badan tampaknya
berkaitan dengan tingkat kepercayaan diri. Mereka yang lebih tinggi ternyata
memiliki rasa kepercayaan diri yang lebih besar, sebaliknya tinggi badan yang
pendek bisa menarik diri dari lingkungan sekitar. Salah satu cara agar anak
dapat mencapai tinggi optimal tentu dengan memastikan asupan kalsium.
Selain itu, dengan memenuhi kebutuhan kalsium
sejak dini juga penting untuk tulang yang sehat dan kuat. Kalsium berperan
penting di dalam proses mineralisasi tulang, termasuk pembentukan dan
pemeliharaan struktur dan kepadatan tulang. Apabila asupan kalsium tidak
terpenuhi sejak dini, tulang menjadi kurang kuat dan menyebabkan risiko
osteoporosis (penyakit tulang keropos) nantinya pun meningkat.
Angka
Kecukupan Gizi 2013 bagi orang Indonesia menyatakan bahwa anak berusia 1-3
tahun membutuhkan 650 mg kalsium per hari, anak berusia 4-9 tahun membutuhkan
1000 mg kalsium per hari, dan anak berusia 10-18 tahun membutuhkan 1200 mg
kalsium per hari.
Dikarenakan kalsium TIDAK diproduksi oleh tubuh, maka
kebutuhannya harus dipenuhi dari makanan. Salah satu sumber kalsium yang baik
adalah susu. Saat ini pilihan susu pun sudah sangat banyak.
Namun jika ingin mencari
susu yang Tinggi Kalsium serta rendah lemak, maka TIENS Nutrient Calsium Powder atau lebih dikenal dengan NHCP, bisa
dijadikan pilihan Tepat dan Bijak.
Jika membutuhkan informasi mengenai Layanan Kesehatan, Penyakit, ataupun Bisnis, konsultasikan segera.
Hubungi :
Azhar d'Eagle
📩 0852-609-23990 (SMS)
📱 0888-920-3255 (Whatsapp)
💌 BB : 7FC05AC1 / 32F1E6C2
💌 LINE : azhar_serbasehatplus
O'Shop : www.serbasehatplus.com
Hubungi :
Azhar d'Eagle
📩 0852-609-23990 (SMS)
📱 0888-920-3255 (Whatsapp)
💌 BB : 7FC05AC1 / 32F1E6C2
💌 LINE : azhar_serbasehatplus
O'Shop : www.serbasehatplus.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar